Cari

Ephorus HKBP Bantah Mendukung JR Saragih, Balon Gubsu

Posted 07-07-2017 17:52  » Team Tobatabo
Foto Caption: Ephorus HKBP Pdt Dr Darwin Lumbantobing (Berdiri Tengah)

Ephorus HKBP angkat bicara soal isu dukung mendukung bakal calon Gubernur Sumatera Utara. Tidak ada pembicaraan di kalangan pimpinan HKBP tentang memberi dukungan pada salah satu politisi.

“Tidak ada pembicaraan pimpinan HKBP untuk mendukung siapapun atau salah satu politisi calon Gubernur Sumut. Jadi HKBP tak ada mendukung politisi manapun,” kata Ephorus HKBP Pdt Dr Darwin Lumbantobing melalui, kepercayaannya, Pdt Albert Siahaan, Jumat (7/7).

Albert mengatakan, untuk menyatakan sikap institusi di HKBP hanya boleh keluar dari pernyataan Ephorus. Jika ada pernyataan yang mengatasnamakan HKBP seharusnya pernyataan itu langsung dari Pucuk Pimpinan (Ephorus). “Pernyataan sikap di HKBP hanya boleh disampaikan Ephorus. Artinya jika benar ada pernyataan Sekjen mendukung politisi, itu tidaklah membawa nama (lembaga) HKBP,” tegasnya.

Mengenai pernyataan Sekjen HKBP Pdt David Farel Sibuae yang beredar di media online, tentang pernyataannya mendukung JR Saragih salah satu bakal calon Gubernur Sumut, jelas itu tidak atas nama HKBP. “Kami memang sudah mengikuti berita yang beredar. Kondisinya saat ini sedang memastikan apakah pernyatan itu benar disampaikan Amang Sekjen (HKBP), karena kami tidak di lokasi saat kejadian itu. Amang itu yang tahu kebenarannya,” terangnya.

Diketahui, sejumlah media online melaporkan Sekjend HKBP Pdt Farel Sibuea menyatakan, HKBP patut mendukung politisi JR Saragih. Dukungan itu disampaikan dalam sebuah acara pembangunan Gedung II Gereja HKBP Delitua Resort Delitua, Medan, Minggu (2/7) lalu.

Mengenai sanksi yang akan diberikan kepada Sekjen jika terbukti benar mengeluarkan pernyataan dukungan kepada politisi, Albert Siahaan mengatakan, Ephorus akan mengklarifikasi langsung terlebih dahulu kepada Sekjen HKBP Pdt David Farel Sibuae. “Bentuknya tidak mesti harus formal, bisa dalam bentuk klarifikasi langsung dengan diskusi antara Ephorus dan Sekjen,” timpalnya.

Sementara itu, Pdt David Farel Sibuae ketika dikonfirmasi menyatakan tak ingin kasus ini berkanjut. Ia tak ingin mengomentari lebih jauh laporan ini. “Cukup sampai di sini* saja. Maaf, maaf, enggak usah diperpanjang,” katanya saat dikonfirmasi via telepon seluler.

Dalam wawancara dengan Farel ia juga menuding wartawan mengutip tidak benar pernyataannya. Sehingga ketika dikonfirmasi wartawan, ia membentengi diri dan punya persepsi buruk, bahwa media dan wartawan mengutip sesuatu yang sama sekali tidak pernah diucapkannya. (JO)

Dikutip dari Sorotdaerah